Marthunis Dilantik Sebagai Plt Kepala BPKS, Siap Dorong Investasi di Sabang
BANDA ACEH: Marthunis, ST, DEA, resmi dilantik sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Pengusahaan Kawasan Sabang (BPKS) oleh Penjabat (Pj) Gubernur Aceh Achmad Marzuki. Pelantikan dan penyerahan Surat Keputusan (SK) Plt Kepala BPKS berlangsung di Pendopo Gubernur Aceh, Selasa (29/8/23).
Dalam keterangannya, Marthunis mengucapkan terima kasih kepada Pj Gubernur Aceh atas kepercayaan yang diberikan kepadanya. Ia juga menyampaikan tugas utama sebagai Plt Kepala BPKS, yaitu memajukan kawasan Sabang sebagai destinasi wisata, perdagangan dan investasi yang berdaya saing.
"Kami akan berupaya untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan investor yang ingin berinvestasi di Sabang dan Kecamatan Pulau Aceh. Kami juga akan menjalin kerjasama dengan Pemerintah Pusat, Aceh, Kota Sabang, Kabupaten Aceh Besar, dan stakeholder terkait untuk mengembangkan potensi Kawasan Sabang secara optimal," ujar Marthunis.
Marthunis juga menekankan pentingnya sinergi antara BPKS dan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Aceh, yang juga dipimpinnya sebagai Kepala Dinas. Ia berharap, dengan jabatan ganda yang diembannya, ia dapat mempercepat proses perizinan dan fasilitasi investasi di Kawasan Sabang.
"Kami akan terus berkoordinasi pihak terkait untuk mempermudah fasilitas dan insentif berusaha di Kawasan Sabang sebagai KPBPB dan mempromosikan Sabang sebagai destinasi investasi unggulan di Aceh, khususnya di sektor pariwisata, perikanan, industri kreatif, infrastruktur dan energi terbarukan," tutur Marthunis.
Sebagai langkah awal, Marthunis berencana untuk melakukan kunjungan perdana ke Sabang pada waktu dekat. Dalam kunjungan tersebut, ia akan bersilaturahmi dan bertatap muka dengan seluruh pegawai BPKS di Sabang. Ia juga akan meninjau beberapa lokasi strategis yang berpotensi untuk dikembangkan sebagai kawasan investasi.
"Saya memprioritaskan penyelesaian low hanging fruits yang sudah dirintis oleh pimpinan sebelumnya. Begitu juga dengan identifikasi kewenangan KPBPB yang belum dapat dilaksanakan. Saya berharap silaturahmi dan diskusi dengan stakeholder ini dapat memberikan gambaran yang jelas tentang tantangan dan arah pengembangan Kawasan Sabang ke depan," pungkas Marthunis.